Senin, 21 Juli 2014

::. DI BATAS CAKRAWALA PAGI .::

Malam merangkak ke penghujung
Menelusuri gulita dengan hembusan
Singgah di tingkupan reranting
Membelai lembut helaian dahan

Pun ketika malam telah bubar
Di batas cakrawala pagi
Demi menemani sang dewi fajar
Ianya tak sudi beranjak pergi

Pun ianya menyapa kembali

Menari dipucuk-pucuk mahkota
Hingga dinginnya menusuki
Pori-pori jelaga sukma

Ketika selesai remang

Di binarnya wajah pagi
Dengan celoteh burung-burung
Pada lembaran hari

Di ufuk timur kilau sinar surya..

Mengiringnya pada tahta siang...
Untuk selalu setia mengiringi..
Jejak hari tanpa jeda...

(Yustinus Setyanta)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar