Minggu, 29 Juni 2014

Melitasi Matahari

Menapaki hari...
Melintasi matahari...
Silih berganti..
Jejak-jejak kabur..
Membujur melitasi serpihan umur..
Batas senja yang kabur...

Perjalanan terus melaju...
Langit selalu bertabur warna..
Rahasia kepompok yang berubah menjadi kupu-kupu...
Hingga dapat menerka segala cuaca...

Sebuah taman dengan bunga warna-warni...
Jejak-jejak yang melilit terlewati...
Memeluk masa depan cerah ceria...
Mendekap cinta yang tak pernah fana..

Setiap detak nafas mengiringi tekkad 'tuk jadi bermakna...
Langkah diayunkan setapak demi setapak mengejar asa...
Tangan mengepal melenggang pasti ke puncak dunia...
Tubuh pun bergerak mengikuti akal budi, menghasilkan mahakarya...







(Yustinus Setyanta)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar