Jumat, 01 Agustus 2014

MAKANAN TEMPOE DOELOE

Bagi yang sudah berusia 50an tahaun ke atas, kadang merindukan makanan tempo dulu. Makanan yang biasanya sederhana, dengan kemasan yang sederhana pula. Namun, bukan hanya soal citra rasa yang membuat kerinduan itu muncul, namun juga kenangan masa kecil saat berhadapan dengan makanan tersebut.

Bagi kita sendiri, tubuh dan darah Kristus sekalipun bisa digolongkan makanan tempo dulu, namun tetap actual hingga kapan pun. Bukan sekedar kenangan akan Perjamuan Terakhir yang menyertai hadirnya makanan tersebut, namun arti keselematan, penebusan, kasih yang agung, yang membuat tubuh dan darah Kristus tetap berarti bagi kita. Tubuh dan Darah Kristus akan benar-benar berarti bagi kita manakala makanan tersebut menjadi kerinduan kita dari hari ke hari.











Yustinus Setyanta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar