yang tak dapat diraba oleh pelacak apa saja
Perkampungan di sberang sedang mati listriknya
dan televisi di ruang tamu sudah mati sebelum senja
Terdengar suara itu lagi, yah suara....
Seperti dari balik daun telinga
Atau dari balik jiwa
Ah, tidak juga
Mungkin dari dalam gelembung oksigen yang mengalir bersama udara
yang menyentuh bulu-bulu lembut disekeliling gendang telinga......
Terdengar panggilan itu lagi
Bersama atom-atom udara
Yang menyusup dada
Memenuhi rongga hari
Terdengar suara itu lagi, serasa suara Rindu
Mendekat, semakin dekat pada-Mu
Ayo, aku menghadap-penuhi panggilan-Mu
Dengan segenap cinta kan kupeluk Engkau
(Yustinus Setyanta)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar