Selasa, 31 Maret 2015

SUARA BELALANG

Menikmati Suasana tengah malam di puncak bukit Sempu. Hening dan hanya terdengar suara angin serta serangga malam. Yang menarik dari semua itu adalah suara belalang yang tidak pernah berhenti. Ia terus menerus bersuara, entah untuk menarik lawan jenisnya atau untuk mengusir hawa dingin, tetapi ia terus saja bersuara. Suara belalang itu demikian setia menemaiku yang terus mendaraskan doa. Sepintas memang suara itu tidak berarti, namun kesetiannya dalam menemaniku berdoa sungguh sangat berarti.


Salib Besar yang terbuat dari kayu jati utuh
di Tempat Peziarahan Salib Suci
Gunug Sempu Yogyakarta.









(Yustinus Setyanta)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar