Selasa, 20 Oktober 2015

KERTAS PUTIH

     


     Selembar kertas putih, menerima coretan tak menentu dari jari-jari tangan mungil seorang anak yang memegang sebatang pensil.Sebentar kemudian jari-jari itu memegang pensil warna yang lain dan membuat goresan yang lain. Kertas putih, pensil warna, coretan, jari-jemari.....akhirnya bercerita mengenai proses yang membuatnya dewasa di kemudian hari.














 (Yustinus Setyanta)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

i
t
a
H
a
r
a
s
k
A
-
p
u
d
i
H
a
r
a
s
k
A
g
o
l
B