Minggu, 14 Juni 2015

ATM

ATM (Anjungan Tunai Mandiri) jelas sungguh sanggat beda dengan celengan jago yang terbuat dari tanah liat maupun plastik. Dengan mudahnya kita mengambil kembali uang kita melalui ATM tanpa merusak mesin tersebut. Namun untuk mengambilnya kembali uang kita dalam celengan jago, kita harus bersusah payah mengoreknya, atau jika tidak sabar ya harus memecahkan-nya.

Untuk mendapatkan benih-benih cinta yang dimasukan dalam hati kita. Tuhan tidak akan memecah hidup kita sebagaimana sebuah celengan. Tuhan juga tidak akan menjungkirbalikkan hidup hanya untuk dapat mengorek dan mengambil kembali cinta yang di masukkan. Sebagaimana ATM Tuhan cukup memasukkan kartu dan memencet kode pin.

Sayangnya meski sudah memasukkan pin dengan benar, Tuhan sering tidak mendapatkan apapun juga, karena cinta yang dahulu dimasukkan tidak berkembang, bahkan berkurang karena terpotong biaya administrasi yang kita tetapkan begitu tinggi.





(Yustinus Setyanta)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar