darimu tulus tanpa terpaksa
bersama niat wujudkan cita-cita
budi luhur tak berharap balas jasa
Ikhlas peduli hargai semua
senyum hiburkan saat terluka
kembali ceria nikmati bersama
lugas mengembang musnahkan duka
senyum hiburkan saat terluka
kembali ceria nikmati bersama
lugas mengembang musnahkan duka
Sadarku hanya buah hati
benih tumbuh dari cinta suci
isak tangis jujur saat kumemaki
haru meratap sesali adanya benci
benih tumbuh dari cinta suci
isak tangis jujur saat kumemaki
haru meratap sesali adanya benci
Engkaulah tempat mengadu
bagai atap peneduh jiwa rancu
peranmu setia enggan meragu
kedamaian ini selalu
bagai atap peneduh jiwa rancu
peranmu setia enggan meragu
kedamaian ini selalu
bersamamu
bersamaku............
(:Yustinus Setyanta)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar