Jumat, 03 Agustus 2018

MENATA RUANG DALAM RUMAH KECIL

Saat ini mempunyai rumah kecil juga sudah menjadi gaya hidup, kian sempitnya lahan seiring bertambahnya jumlah penduduk. Namun yang menjadi masalah adalah bagaimana menata rumah kecil itu menjadi sebuah rumah nyaman serta mampu memenuhi kebutuhan ruang beraktifitas dan beristirahat bagi penghuni.

1. Mencampur Gaya. 
          Banyak yang beranggapan bahwa gaya minimalis adalah sebuah solusi saat menata rumah kecil. Hal ini sering diartikan, gaya minimalis berarti mengurangi perabot dan ornamen secara maksimal, yang menyita ruang. Namun, agar terlihat stylish kita bisa mencampurkanya dengan gaya lain yang akan sedikit menghibur lingkungan. 
          Jika hanya menletakan sofa dan meja kopi di ruang tamu, ruang itu mungkin akan terlalu dingin dan tidak bersahabat. Ambil warna dan tekstur ke ruang melalui bantal, karpet, selimut, gambar, dll. 

2. Furnitur. 
          Seringkali yang kita lakukan untuk ruang kecil adalah membeli perabotan dengan ukuran standar dan mencoba menyesuaikannya dengan ruang. Namun kita lupa bahwa ada para profesional yang berdedikasi untuk merancang dan membuat furnitur yang dapat menyesuaikan dengan dinding yang akan membuat ruang tampak lega serta fungsional.




3. Partisi untuk membagi ruang 
          Pilihan yang baik untuk memisahkan aktivitas di dalam rumah adalah melibatkan integrasi struktur vertikal ringan yang memisahkan ruang secara virtual atau material tanpa merampas ruang lantai. Solusi ini memiliki keuntungan karena bisa menciptakan dua lingkungan yang berbeda - satu di setiap sisi partisi. 

4. Memilih gaya loteng 
          Pikiran rumah Anda sebagai loteng dan pisahkan ruangan hanya dengan perabotan, manfaatkan ketinggian untuk menciptakan perpecahan tambahan. Anda juga bisa menikmati tekstur bahan bangunan, seperti batu bata, dan meminjamkan gaya industri ke area ini. 

5. Tidak mengintegrasikan televisi secara fungsional.
          Kami hampir selalu memasang televisi di atas prabot, namun mengingat teknologi sekarang adalah layar yang sangat tipis dan ringan, kami bisa memasangnya di dinding pemisah antara ruang tamu dan ruang makan, di atas perapian atau dalam sistem berputar yang melayani dua area.




6. Tak perlu pak benda cerdas. 
          Mengingat bahwa kita tidak mempu memasang banyak kabinet dengan panjang dan lebar dalam ruang sempit, pilihan yang bagus adalah membuat platform di ruangan dan memanfaatkannya untuk menempatkan laci. Pertimbangkan juga bagaimana cara penyimpanan sepeda. 

7. Gorden untuk membelah. 
          Alih-alih menggunakan partisi tetap-dari kayu, baja atau bahan padat lainnya - Anda bisa menggunakan gorden. Carilah kain bagus dengan cetakan yang indah dan palih gaya yang paling sesuai dengan ruang Anda. Jika Anda ingin tirai membuat privasi. Pilihlah kain yang lebih berat. Tetapi jika Anda hanya ingin mendekorasi dan memisahkan ruang secara virtual, kain ringan paling banyak ditunjukkan.




8. Mengintegrasikan ruang dengan kreativitas. 
          Bila ruang tamu, ruang makan dan dapur berbagi ruang yang sama, kita cenderung membagi setiap area dengan perabot dan dinding palsu yang membatasi cahaya dan jarak pandang. Cara lain, coba integrasikan area ini, dengan menggunakan gaya furnitur yang sama, palet warna yang sama dan memadukan perabotan. Ini akan membuat ruang terlihat unik, lebih besar dan lebih harmonis. 

9. Menikmati cahaya putih dan alami. 
           Cahaya alami adalah sumber terbaik untuk penerangan rumah. Ini sangat ideal untuk melihat dan menciptakan lingkungan yang sejuk dan nyaman tanpa harus menggunakan cahaya buatan. Memanfaatkan cahaya alami yang masuk ke rumah Anda, dengan menggunakan warna yang lebih terang di dinding dan langit-langit. Anda akan kagum pada hasilnya. (yts*)










(Yustinus Setyanta)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar