Makam-makam peradaban
Di altar persembahan
Lelap dalam perjumpaan
Kita sama merasa asing oleh derap waktu
Kita sama merasa asing oleh derap waktu
Dan tahu jalan yang di tuju
Tak tentu berapa ribu kita bercumbu
Di beranda dimana kita bertemu
Mengurai mesra jarak pendakian
Mengurai mesra jarak pendakian
Masihkah ada satu jua arti terpahami
Di atas geriap sayap-sayap keasingan
Kembali kita eja makna pertemuan ini
Menyambung tali persaudaraan
Menyambung tali persaudaraan
Keakraban dan kehagatan
Erat tali temali ikatan
Hingga waktu enggan berbagi
(Yustinus Setyanta)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar