Rabu, 03 Agustus 2016

NOVA, SUPERNOVA DAN HIPERNOVA.

Ledakan bintang yang mengakhiri hidupnya bisa berwujud dalam Nova, Supernova, Hipernova. Hal yang membedakan adalah tingkat kecerlangan dan massa bintang asalnya.

1. Nova. Nova artimya bintang baru. Dia mendadak muncul, dari bintang redup atau tak tampak tiba-tiba jadi terjang. Nova terjadi pada bintang katai putih dan bintang raksasa merah. Saat raksasa merah mengembang, materinya yang kaya hidrogen mengalir ke katai putih. Hidrogen di permukaan katai putih yang panas memicu terjadimya ledakan. Ledakan biasanya berulang karena bintangnya tidak hancur.

2. Supernova. Ledakan yang terjadi jauh lebih terang dari nova sehingga perubahan kecerlangam bintang itu bisa disaksikan dari seluruh galaksi.

Supernova terbagi dua bagian: A. Supernova Tipe Ia : Proses terjadinya mirip nova, yaitu pada sistem bintang ganda. Satu bintang berupa katai putih dam lainnya bisa bintang apa pun asal massanya cukup besar. Tipe ini sering digunakan sebagai "lilin" penentu jarak di alam semesta karena tingkat kecerlangannya saat puncak sama.

B. Supernova Tipe II : Berasal dari ledakan bintang tunggal bermassa 8-15 kali masa Matahari. Saat bahan bakar bintang habis, inti bintang runtuh dan memicu terjadinya ledakan besar yang melemparkan materi luar bintang. Inti bintang yang tersisa akan menjadi bintang neutron, bintang dengan massa sangat besar tapi ukurannya sangat kecil.

3. Hipernova. Energi ledakannya mencapai 5-50 kali, bahkan bisa 100 kali lebih besar dari supernova. Bintang yang jadi hipernova bermassa sangat besar, sekitar 30 kali massa Matahari dan berputar sangat cepat sehingga medan magnetnya sangat besar. Hipernova juga bisa terjadi dari tabrakan bintang ganda menjadi bintang tunggal. Sesudah ledakan, biasanya terbentuk lubang hitam dan pelepasan energi sangat besar dalam bentuk pancaran sinar gama.





(Sebuah catatan : Tatkala refresing tempat wisata  : Teropong Bintang, Lembang, Bandung, Jawa Barat)















(Yustinus Setyanta)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar