Honda melengkapi CR-Z teknologi yang disebutnya Plus Sport
System (PSS), yang berfungsi seperti Kinetic Energy Recovery System (KERS).
Sistem mengubah energi kinetik yang dihasilkan saat mobil direm menjadi listrik
untuk disimpan di baterai lithium-ion. Nantinya digunakan untuk mengaktifkan
motor listrik dan memacu mobil.
Perlakuan khusus
Untuk mengaktifkannya, mirip dengan KERS pada F1, harus
dengan menekan tombol di setir sebelum berakselerasi. Sistem tidak bisa
diaktifkan kapan saja, tetapi hanya saat melaju. Faktor lain yang menentukan
yaitu kondisi energi yang tersimpan di baterai.
Untuk mengetahui kondisi PSS bisa dilihat di panel
instrumen. Di sisi kiri ada indikator garis-garis (bar), yang menunjukkan
kondisi baterai. Jika energi cukup, muncul tulisan "S+ Ready" di atas
garis.
Jika siap, urutan yang harus dilakukan yaitu transmisi harus
pada posisi D, kurangi injakan pada pedal gas, pencet tombol, dan terakhir
tekan pedal gas sampai habis. Saat itu akan dirasakan daya dorong lebih besar
dibanding akselerasi biasa.
Kondisi ini hanya diperoleh pada kecepatan di bawah 120 kpj.
Lebih mantap lagi jika digunakan saat mobil dikebut pada mode Sport dibanding
Normal ataupun ECON. Tepatnya sistem ini dibuat untuk mendahului kendaraan
lain.
Dalam mode ini, tenaga listrik ke bagian lain dikurangi. Hal
tersebut bisa dirasakan dengan kurangnya embusan angin AC dan setir lebih
berat. Begitu tekanan pedal gas dikendurkan, mobil kembali ke normal.